Kenapa sih Notifikasi Pemberitahuan pada Medsos Warnanya Merah?

Bagi kalian yang sering berselancaar di media sosial, pasti sering mendapatkan notifikasi entah itu pesan maupun pemberitahuan update status. Bahkan tak sedikit dari kalian yang bertanya-tanya, kenapa sih medsos seperti Facebook, Instagram, Whatsapp, dan sebagainya notifikasi pemberitahuannya didominasi warna merah, mengapa tidak warna kuning atau biru?

Menurut Johanes Linschoten, warna bukan hanya sebuah gejala yang cuma bisa diamati/dilihat saja, sejatinya warna dapat mempengaruhi kelakuan dan memegang peranan penting dalam penilaian estetis dan turut menentukan suka tidaknya seseorang pada suatu benda.

Setiap warna juga memiliki makna dan arti tersendiri, sama seperti halnya warna merah. Warna merah merupakan warna beraura kuat, memberi energi untuk menyerukan terlaksananya suatu tindakan. Jika disimpulkan, warna merah memiliki makna penting, intimidatif, dan harus di prioritaskan.

Inilah yang menginspirasi para developer aplikasi dan website untuk menggunakan warna merah sebagai notifikasinya. Dengan notifikasi merah yang berarti harus segera dibuka, penting untuk dilihat, dan mengintimidasi pikiran kita. 

Dan inilah salah satu yang memicu beberapa netizen menjadi super users. Merekalah netizen yang menurut penelitian, users yang membuka bolak-balik smartphone mereka 5.427 kali per hari. Warna merah pada notifikasi menjadi distraksi atau pengacau fokus kegiatan kita sehari-hari. Ditambah gejala psikologis phantom vibration yang disebabkan oleh smartphone. Kita seolah terpenjara dengan melihat dan mencari notifikasi yang ada.

Pemaknaan simbolis ini mungkin begitu subliminal, atau dibawah sadar kita. Kita tidak begitu peduli kenapa harus notifikasi merah. Tetapi mental image pada warna merah ternyata menyimbolkan makna yang jauh dari sekadar mengacuhkan.

Setelah kita telaah tentang makna dan fakta warna merah diatas. Kita juga harus memahami beberapa hal, media sosial menggunakan notifikasi berwarna merah karena ingin mengikat kita untuk memfokuskan pandangan ke dunia digital. Karena semakin lama kita berinteraksi di dunia digital, semakin banyak pula iklan yang dilihat/diklik, dan itu akan membuat untung mereka.

Dan sekarang kita sudah memahami manipulasi psikologis warna merah pada notifikasi. Maka ada baiknya kita tidak terpecah fokus ketika sedang bekerja atau menjalan aktifitas di dunia nyata. Jangan sampai membuka notif merah saat mengemudi, karena dapat membahayakan pengendara lain. Meskipun itu penting, kamu harus tau tempat dan waktunya.