Baru-baru ini jagat internet sedang diramaikan dengan salah satu video unggahan seorang Youtuber bernama Ramzi Bayhaki. Dalam video tersebut, Ramzi yang sedang bermain Ome TV, menyapa seorang perempuan dengan memanggilnya "kak".
Pada umumnya, ketika bertemu orang asing atau stranger, pastinya kita bakal memanggil mereka dengan sebutan kak, mbak, mas, bang, atau sejenisnya. Namun terlihat dalam video tersebut, perempuan tersebut justru tampak tak suka dipanggil dengan sebutan kak.
Dia pun kemudian menyuruh Ramzi untuk berhenti memanggilnya kak dengan menggunakan bahasa Inggris. Can everyone stop call me kak? so annoying, kata perempuan tersebut.
Adapun arti "can everyone stop call me kak? so annoying" jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia memiliki arti "bisakah semua orang berhenti memanggil saya kak? sangat menganggu".
Tentunya ini bisa menjadi pelajaran bagi kita, terutama yang suka bermain media sosial. Ketika bertemu orang baru, jangan asal panggil karena takutnya orang tersebut justru tak senang.
Artikel ini akan menjelaskan tentang sebutan atau panggilan gaul kekinian yang bisa kamu pakai ke orang yang baru kenal.
1. Memanggil dengan sebutan ngab/bro/sis/bund
Beberapa istilah lainnya yang juga sedang viral seperti ngab, sis, atau bund, bisa kamu pakai untuk memanggil seseorang. Ngab sendiri merupakan kata "bang" atau "abang" yang dibalik.
Kemudian ada kata sis dan bro yang masing-masing merupakan singkatan dari kata "sister" dan "brother". Walaupun jika diterjemahkan artinya menjadi kak/mbak, tetapi karena menggunakan bahasa Inggris jadi kemungkinan masih bisa di toleransi.
Ada juga istilah bund yang merupakan singkatan dari kata "bunda", biasa digunakan para perempuan untuk saling berkomunikasi. Ketiga sebutan tersebut bisa kamu pakai baik di medsos maupun real life, tinggal sesuaikan saja dengan gender lawan bicaramu.
2. Memanggil dengan sebutan coeg/cok/cuk
Istilah coeg pertama kali viral di internet pada tahun 2015 lalu. Coeg merupakan bahasa gaul yang biasa dipakai untuk menyebut atau memanggil seseorang.
Beberapa orang menyebut bahwa kata coeg itu diambil dari kata cok/cuk dengan meniru gaya bahasa tahun 90-an. Seperti nama Soekarno yang dibaca Sukarno, begitu pula coeg dibaca cok/cuk. Kata cok/cuk sendiri merupakan singkatan dari 'jancuk/jancok" yang notabene merupakan kata umpatan kasar dalam bahasa Jawa.
3. Memanggil dengan sebutan suhu/sepuh
Suhu dan sepuh adalah dua istilah yang biasa dipakai oleh para gamers untuk memanggil orang lain. Sebutan ini sebenarnya adalah ungkapan kepada seseorang yang dinilai ahli dan berpengalaman dalam suatu bidang.
Dua kata tersebut belakangan ini menjadi viral lewat ungkapan seperti "kukira cupu ternyata suhu" dan "puh ajarin dong puh sepuh".
4. Memanggil dengan sebutan lord
Makna dari kata lord sebenarnya tak jauh beda dengan sepuh atau suhu. Jika di terjemahkan dari bahasa Inggris, "lord" berarti "tuan" atau seseorang yang memiliki gelar kehormatan tinggi.
Akan tetapi di Indonesia, khususnya di media sosial banyak kita temui orang yang dipanggil dengan sebutan lord. Sebenarnya ini merupakan sebutan sarkas kepada seseorang yang cenderung bertindak di luar nalar.
5. Memanggil dengan nama hewan
Jika seseorang masih tidak suka dipanggil dengan sebutan-sebutan di atas, kamu bisa memanggil mereka dengan nama hewan. Pastikan untuk memakai nama hewan yang tidak terkesan kasar, misalnya seperti kera, jangkrik, kambing, atau lain sebagainya.
Nah, kamu bisa menggunakan panggilan-panggilan alternatif di atas apabila bertemu dengan seseorang yang tidak suka dipanggil kak.
No comments